Rabu, 30 November 2011
WHO IS PRISA?
Prisa Adinda Arini Rianzi (Lahir di jakarta, 6 januari 1988
Dia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Rianzi Julidar dan Lydia Arlini Wahab, yang merupakan wakil Indonesia di ajang Miss Universe 1975.
Prisa adalah musisi, entertainer, ilustrator/desainer grafis, screen printer, pemilik DREAMBIRDS ARTWEAR, dan orang yang tak pernah berhenti bermimpi. prisa memiliki pola pikir yg agak berbeda dan perjalanan hidup yg penuh hal tak terduga.
Prisa lebih dikenal sebagai musisi/gitaris dari pada desainer. Dia mulai dikenal secara luas setelah merilis single kolaborasi dengan J-Rocks berjudul "Kau Curi Lagi" dibawah label AQUARIUS.
Prisa pertama kali belajar gitar karena kebetulan. Sewaktu masih SMP, Prisa tinggal di asrama kemudian iseng maenin gitar punya temannya. Gara-gara dimarahin sama yang punya gitar, akhirnya Prisa bertekad balas dendam dengan ikut ekskul gitar. Akhirnya Prisa dan temannya ikut ekskul barengan sambil balapan siapa yang nantinya lebih jago.
Prisa sudah bersahabat dengan alat musik dari umur 7thn. Dari organ, piano, saxophone, gitar akustik/elektrik, sampai sekarang prisa baru saja mendalami drum.
Sejak menduduki bangku SMP prisa sudah mulai membuat band dari genre pop, jazz hingga metal. Passion prisa terhadap musik sangat besar, baik dari objek maupun subyek. Dia pernah aktif dalam komunitas online GITARIS.COM dan menjadi icon di website-nya. Dia juga sering membuat lagu atau mengaransemen lagu yang sudah ada.
Ketika di bangku SMA, Prisa membuat band metal pertamanya, ZALA dengan formasi seluruhnya wanita, membawakan lagu-lagu dari As I Lay Dying, Killswitch Engage, dan God Forbid. Lalu dibangku kuliah dia bergabung dengan DEADSQUAD, group band death metal progressive yang digawangi oleh Stevie Morley Item (The Backbone) dan Andyan Gorust (ex-Siksa Kubur).
Tak jarang Prisa berkolaborasi dengan musisi senior. Prisa pernah menjadi additional guitarist Sheila On 7 pada Tour album 507 sampai ke Malaysia. Merilis single kolaborasi dengan SERINGAI, band High Octane Rock Indonesia. dengan judul "Akselerasi Maksimum", pernah berkolaborasi dengan EDANE di PRJ tahun 2006, Duet dengan Once (Dewa) di ulang tahun SCTV, kolaborasi dengan Samson di RCTI, featuring dengan NETRAL di MTV Awards dan banyak featuring lainnya.
Bulan Juli 2007 Prisa diendorse oleh pihak Jackson Guitars. Ia dikontrak untuk menggunakan gitar Jackson DKMG Arch Top. Sebuah gebrakan yang sangat fenomenal mengingat ia adalah gitaris Indonesia pertama yang diendorse oleh Jackson.
Prisa bekerja sama dengan AQUARIUS MUSIKINDO pada tahun 2007, dan prisa merilis album solo pertamanya ber genre pop-rock di tahun 2008 dengan judul "PRISA" (self-title). Bagi prisa album Aquarius ini tidak terlalu mewakilinya baik dari image sampai materi musik. Hal ini membuat dia hengkang dari industri musik Indonesia.
Musik adalah hal yang sakral bagi Prisa. Dia melihatnya sebagai sesuatu yang natural, tertata, dan menyenangkan, dan kesan itu berubah seiring ekspresinya menjadi terbungkam, apalah arti dari sebuah eksistensi bila harus stress menjalaninya. Dia masih terlalu muda saat itu, untuk bekerja sama dengan produser-produser industri tanpa pendamping dari keluarga atau manager. Seringkali dia tak bisa mengekspresikan ide yang dia miliki. Dari materi musik sampai ke pakaian, image, hingga design. "yang muda yang gak dipercaya" (kutipan komersial lokal)
Prisa sempat down dan kehilangan arah. Mimpi yang dia bangun sedari kecil ternyata tak seperti yang dia bayangkan. Merasa frustrasi, dia memutuskan tak mau menyentuh musik lagi hingga pada akhirnya dia bertemu dengan Abinara.
Abinara mengenalkan prisa dengan dunia art. Dan hal ini membuat prisa sadar akan kemampuannya yang lain selain musik. Dan kegelisahannya yang masih sering datang, bisa diobati dengan menggambar. "Sa, diluar negeri ada pelukis yang awalnya memilki masalah emosional. Lalu dia melukis, sebagai terapi untuk mengalihkan pikirannya. dan sekarang dia menjadi orang yg sukses dan bahagia.. namanya Alex Pardee." hal itu menjadi motivasi Prisa. Dan benar, Prisa bisa pelan-pelan mengurangi depresinya, dan bisa membuat musik lagi.
Kesibukan Prisa sekarang ini adalah mempelajari terus screen printing (sablon). Toko sekaligus workshop yang berdiri di Kemang timur. DREAMBIRDS ARTWEAR adalah brand buatan prisa dan abinara. Yang memiliki konsep agak berbeda, mereka mendesign dan menyablon sendiri produknya. Prisa pun berencana mengambil kursus fashion untuk mendalami bisnisnya ini. Disamping itu Prisa tetap menjalani band metalnya VENDETTA yang bergenre metal.
Disela kesibukannya membangun usaha, dia juga mendalami skill main drumnya di Jakarta Drum School.
Data menarik seputar Prisa
(2003) Additional vocal dan model video clip Seringai
(2006 Jan) Terpilih sebagai Miss Gitaris.com
(2006 Mar) Tampil bersama Zala di Java Jazz
(2006 Apr) Tampil di harian Kompas 23 April 2006 dalam artikel mengenai Gitaris.com
(2006 Mei) Talk show (Prisa + Mayzan) di GlobalTV dalam liputan mengenai Gitaris.com
(2006 Jun) Tampil bersama Sheila On 7 di Panggung World Cup sebagai additional vocal
(2006 Jul) Tampil bersama Edane sebagai guest gitaris di PRJ (membawakan 2 lagu)
(2006 Jul) Tampil bersama Abdee Slank dalam sebuah klinik
(2006 Jul) Model cover majalah Gitar Plus
(2006 Jul – Ags) Additional gitar+vocal Sheila On 7 (Promo tour album 507) hingga ke Malaysia
(2006 Ags) Model cover majalah HAI edisi “Sekarang Giliran Anak Metal”
(2006 Sep) Demonstran (bersama Irvan) untuk produk kabel Analysis Plus selama 4 hari di Balai Kartini
(2006 Nov) Tampil di majalah Trax edisi 11/2006 di column ‘GirlDoYouRock’
(2006 Des) Duet bersama Mayzan di acara gathering Gitaris.com membawakan lagu Elixir dari Marty Friedman
(2007 Jan) Gitaris.com di O-Chanel menampilkan Prisa
(2007 Jan) Majalah Audio Pro menampilkan profil & wawancara Prisa
(2007 Feb) Gitaris.com di Black In News Trans 7 menampilkan Prisa
(2007 Mar) Koran Tempo menampilkan profil Prisa.
(2007 Ags) Tampil sebagai guest vocal + gitar J-Rocks untuk single Kau Curi Lagi
Nama Lengkap: Prisa Adinda Arini Rianzi
Nick Di Forum Gitaris.com : TheCuteDeviL
Tempat/Tgl Lahir : Jakarta / 6 Januari 1988
E-mail Address : prisa.adinda@gmail.com
Pekerjaan : Musisi
Tempat Tinggal Sekarang : Jakarta
Gitar : Jackson DKMG Arch Top, Jackson USA Randy Rhoads RR1, Fender USA Telecaster Flathead Custom Shop, Martin & Co X series & Fender Strat Eric Clapton
Efek : Line 6 PODXTLive, Tonebone Hot British, Ibanez Tube Screamer 808
Ampli : Roland Cube 30
Group Band Saat ini : Dead Squad
Pengalaman Band : Zala
Pengaruh Musikal : Slayer, John Mayer, As I Lay Dying
Style Permainan : Metal
Teknik Favorit : Power Chord
Gitaris Favorit : Mick Thompson, Steve Vai, dll
Band Favorit : God Forbid, Trivium, As I Lay Dying, Killswitch Engage, Shadows Fall, Megadeth, Slayer, Unearth, Lamb of God, The Black Dahlia Murder,
Album Favorit : Frail Words Collaps (As I Lay Dying), Ascendency (Trivium), Unhallowed (The Black Dahlia Murder), Gone forever (God Forbid), the end of heartache (Killswitch Engage), The Subliminal Verses (Slipknot), Ashes Of The Wake (Lamb Of God), The War Within (Shadows Fall), Waking The Fallen (Avanged Sevenfolds), The Uncoming Storm (Unearth)
Lagu Yang Pertama Dipelajari : Anugerah Terindah (Sheila On 7)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar